Pt Indika Energy Tbk

Nilai proyek emas Awak Mas milik INDY diperkirakan menembus US$911 juta, lebih tinggi dari kapitalisasi pasar saat ini. Benarkah ini jadi mesin pertumbuhan baru di luar bisnis batu bara?
indy_rupst_1746444094.jpg
Jajaran Direksi dan Komisaris PT Indika Energy Tbk (INDY) dalam Rapat Umum Pemegang Saham pada Senin, 5 Mei 2025.
indy_rupst_1746444094.jpg

INDY Genjot Diversifikasi, Tambang Emas dan Royalti Batu Bara Jadi Katalisator

Untuk ekspor dengan harga acuan di atas US$120 per ton, tarif royalti diturunkan dari 28% menjadi 19%. Skema ini memberi angin segar bagi pelaku usaha, termasuk INDY, dalam menjaga marjin laba.
Terminal Batu Bara Pelabuhan Huanghua, di provinsi Hebei, China

Skema Baru Royalti Batu Bara Untungkan BUMI dan INDY, Bagaimana PTBA?

Skema baru royalti batu bara bisa menguntungkan BUMI dan INDY, tetapi menekan PTBA. Laba bersih BUMI diproyeksikan naik 142%, sementara PTBA justru mengalami perlambatan laba bersih.
<p>Emiten pertambangan batu bara milik konglomerat Sudwikatmono PT Indika Energy Tbk (INDY) saat RUPST 2018 / Foto: Dok. Indika Energy</p>

Bos Indika Energy (INDY) Beberkan Tiga Tantangan Berat, Apa Saja?

Indeks harga batu bara ICI 4 juga turun 15,1%, dari US$ 64,3 per ton pada periode sebelumnya menjadi US$54,6 per ton pada kuartal III-2024. Dengan demikian, harga jual rata-rata batu bara menurun sebesar 19,9% menjadi US$60,6 per ton.
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...