Banjir Peminat, BRI Catat Penjualan SR014 Tembus 3 Kali Lipat Hingga Rp1,75 Triliun
Hasil penjualan sukuk ritel seri SR014 di Bank BRI mencapai Rp1,75 triliun dengan jumlah investor sebanyak 2.703 investor hingga 17 Maret 2021.

Ananda Astri Dianka
Author


Gedung BRI di Kawasan Sudirman, Jakarta Pusat. / Bri.co.id
(Istimewa)JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) mencatatkan penjualan Surat Berharga Negara (SBN) sukuk ritel seri SR014 mencapai 350% alias tiga kali lipat dari target.
Direktur Konsumer BRI Handayani menyampaikan hasil penjualan SR014 di BRI mencapai Rp1,75 triliun dengan jumlah investor sebanyak 2.703 investor hingga 17 Maret 2021.
“Kami yakin penjualan SR014, SBN dengan prinsip syariah ini merupakan bagian dari kontribusi seluruh masyarakat dalam membantu dan mendorong pemerintah menyediakan tools recovery selama pandemi COVID-19,” kata Handayani dalam keterangan resmi, Senin 22 Maret 2021.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
Dalam bisnis Wealth Management BRI, SBN merupakan merupakan salah satu instrumen investasi yang paling diminati masyarakat karena merupakan investasi aman saat ini yang diterbitkan oleh pemerintah.
Penjualan SBN dilakukan BRI secara masif dengan melayani kebutuhan investasi masyarakat dari seluruh segmentasi melalui pembelian secara daring.
“Saat ini masyarakat sudah melek investasi dan memahami benar berbagai instrument keuntungan berinvestasi yang telah dimudahkan dengan pembelian secara online melalui sbn.bri.co.id,” tambah Handayani.
Dalam memasarkan SBN ini, BRI juga melakukan pemasaran secara digital melalui media komunikasi online seperti media sosial, webinar dan sosialisasi virtual yang melibatkan nasabah BRI.
Selain itu, penjualan kepada nasabah BRI juga dioptimalkan melalui unit kerja dan tenaga pemasar yang tersebar di seluruh Indonesia. Strategi tersebut dilakukan oleh BRI ditengah kondisi pandemi saat ini yang membawa kita masuk ke situasi new normal.
Handayani menambahkan, BRI akan mengakselerasi kinerja Wealth Management BRI dengan menyiapkan strategi yang tepat dengan memperkuat edukasi pengelolaan keuangan kepada masyarakat.
“BRI juga menawarkan instrument produk dengan risiko yang relatif aman, maupun investasi dan proteksi yang bekerja sama dengan manager investasi, asuradur, maupun sekuritas yang terpercaya dan berpengalaman,” tambahnya.
