Perekonomian Indonesia

Ekonomi Indonesia sangat tergantung pada sektor konsumsi, yang menyumbang sekitar 60% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Oleh karena itu, menurunnya daya beli kelas menengah memiliki pengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi.

Industri kretek pernah menjadi pilar utama perekonomian Hindia Belanda pada masa depresi ekonomi di tahun 1930-an.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan ketiga 2024 sebesar 4,95% secara tahunan (year on year/yoy). Secara kuartal ke kuartal (quarter to quarter/qtq), pertumbuhan melambat sebesar 1,50% dibandingkan dengan kuartal II 2024.