Laporan E Conomy Sea 2020

2020 merupakan tahun yang berat bagi dunia, termasuk Indonesia. Pandemi COVID-19 tak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat, tapi juga pada sendi perekonomian.

<p>Kaleidoskop 2020. Ilustrasi Grafis: Azka Yusra/TrenAsia</p>

Kaleidoskop 2020. Ilustrasi Grafis: Azka Yusra/TrenAsia

<p>Ilustrasi pungutan pajak layanan digital hingga e-commerce / Shutterstock</p>

Keren! Ekonomi Digital RI 2025 Diramal Meroket Tiga Kali Lipat, Tembus Rp1.760 Triliun

Laporan e-Conomy SEA dari Google, Temasek, dan Bain & Company memproyeksikan ekonomi digital Indonesia menjadi US$124 miliar, setara Rp1.760 triliun (asumsi kurs Rp14.195 per dolar Amerika Serikat) pada tahun 2025 mendatang.

<p>Warga mengakses salah satu platform e-commerce untuk berbelanja secara daring melalui gawai dalam rangka Hari Belanja Online Nasional atau &#8216;Harbolnas 11.11&#8217; di Tangerang, Banten, Rabu, 11 November 2020. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>

Wow! Tahun Pandemi, Pendapatan Pasar E-Commerce Indonesia Justru Meroket 54 Persen Tembus Rp452 Triliun

Riset dari Google, Temasek, dan Bain & Company dalam laporan e-Conomy SEA mengungkapkan bahwa pendapatan e-commerce di Indonesia meroket 54% saat tahun pandemi 2020.

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...