Respons Konflik Israel-Palestina, Gal Gadot Tuai Banyak Kritikan
Aktris Gal Gadot ikut bersuara mengenai kejadian yang ada di Palestina, namun pernyataan ini menuai berbagai reaksi dari pengguna media sosial alias warganet.

Reky Arfal
Author


Gal Gadot/Foto: twitter/GalGadot
(Istimewa)JAKARTA – Aktris Gal Gadot ikut bersuara mengenai kejadian yang ada di Palestina, namun pernyataan ini menuai berbagai reaksi dari pengguna media sosial alias warganet.
Pemeran Wonder Woman tersebut mengunggah pernyataannya di akun resmi Twitter dan Instagramnya terkait Israel dan Palestina, pada Rabu, 12 Mei 2021
“Hati saya hancur. Negara saya sedang berperang. Saya mengkhawatirkan keluarga saya, teman-teman saya. Saya khawatir untuk orang-orang saya. Ini lingkaran setan yang sudah berlangsung cukup lama,” kata Gal Gadot dalam unggahannya.
“Israel berhak hidup sebagai bangsa yang bebas dan aman. Tetangga kita berhak mendapatkan hal yang sama,” lanjut dia.
Namun, pernyataannya tersebut menuai respons negatif dari banyak pihak, terutama atas pemakaian kata “tetangga”, ketimbang menyebut Palestina secara langsung.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
Atas hal itu, warganet pun mulai membahas masa lalu Gal Gadot saat menjadi pasukan pertahanan di Israel selama dua tahun, yaitu 2005 hingga 2007.
Tak sampai di sana, warganet juga mendesak Warner Bros dan DC Comics menggantikan peran Wonder Woman yang sebelumnya diperankan Gal Gadot dalam film Wonder Woman 3.
Sampai berita ini dirilis, Gal Gadot telah mengunci postingannya tersebut sehingga tidak bisa dikomentari. Hingga kini, postingan kontroversial Gal Gadot tersebut telah diretweet sebanyak 134.000 dan difavoritkan sebanyak 135.000 kali.
Sedangkan postingan Gal Gadot di Instagram telah mendapat like hingga satu juta pengguna.(RCS)
