JAKARTA – <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/chatgpt">ChatGPT</a> menjadi populer karena kemampuannya memberikan jawaban secara menyenangkan dan personal dalam berbagai topik.Penting untuk berhati-hati agar tidak memasukkan informasi yang terlalu bersifat rahasia saat menggunakan layanan ini, karena data tersebut bisa digunakan untuk melatih model kecerdasan buatan generatif milik perusahaan ini.Pelajari kesalahan yang perlu dihindari dan pengaturan apa saja yang bisa diubah agar penggunaan platform ini menjadi lebih aman.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/bumi-siap-lakukan-kuasi-reorganisasi-apa-artinya-dan-dampaknya-bagi-investor">BUMI Siap Lakukan Kuasi Reorganisasi: Apa Artinya dan Dampaknya bagi Investor?</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/kepala-negara-vatikan-paus-fransiskus-meninggal-bagaimana-sejarah-kota-ini">Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus Meninggal, Bagaimana Sejarah Kota Ini?</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/diprotes-as-sistem-qris-justru-lebih-maju-dibanding-amerika-dan-eropa">Diprotes AS, Sistem QRIS Justru Lebih Maju Dibanding Amerika dan Eropa</a></li></ul>Dilansir dar Life Style Asia, fitur terbaru ChatGPT memungkinkan program mengingat percakapan sebelumnya (saat ini hanya tersedia untuk pelanggan berbayar), sehingga dapat merujuk kembali ke diskusi terdahulu guna memberikan respons yang lebih relevan untuk pertanyaan baru.Meski begitu, pelanggan bisa menonaktifkan fitur ini dengan mengakses pengaturan dan mematikan opsi “learn from your chats.” Anda juga dapat melihat data mana saja yang disimpan oleh ChatGPT dan menghapus sebagian, terutama yang bersifat sensitif atau sudah tidak relevan.Oleh karena itu, sangat disarankan untuk lebih berhati-hati terhadap setiap elemen (baik teks maupun dokumen) yang Anda bagikan kepada ChatGPT saat mengajukan permintaan.<h3>Tindakan Pencegahan Saat Menggunakan ChatGPT</h3>Ada beberapa langkah pencegahan yang perlu diperhatikan saat menggunakan ChatGPT. Yang paling utama adalah untuk tidak pernah membagikan informasi pribadi yang bersifat rahasia, seperti alamat rumah, detail rekening bank, nomor jaminan sosial, maupun data terkait keluarga atau pekerjaan. Informasi semacam ini berisiko dimanfaatkan oleh model kecerdasan buatan.Selain itu, sebaiknya hindari menggunakan ChatGPT melalui jaringan yang tidak aman, seperti Wi-Fi publik di transportasi umum atau hotel. Jaringan semacam ini umumnya memiliki perlindungan yang lemah dan mudah diakses oleh peretas berpengalaman.Jika Anda menggunakan jaringan tersebut, data Anda bisa dengan mudah dicuri. Karena itu, selalu gunakan koneksi yang aman sebelum mengakses ChatGPT atau platform lain yang menyimpan informasi sensitif.<h3>Pengaturan Privasi di ChatGPT</h3>Ada beberapa pengaturan sederhana yang bisa digunakan untuk mencegah <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/data-pribadi">data pribadi</a> Anda dikumpulkan oleh sistem. Yang paling penting adalah menonaktifkan opsi “Improve the model for everyone” di bagian “Data controls” pada menu Pengaturan.Jika opsi ini tidak dimatikan, berarti Anda memberikan izin kepada sistem untuk menggunakan semua konten Anda guna melatih model (baik yang sedang digunakan maupun yang akan datang) serta meningkatkan performa ChatGPT.Perlu diketahui bahwa secara default, ChatGPT menyimpan semua percakapan Anda. Namun, Anda dapat menghapus percakapan tertentu kapan saja melalui riwayat di sisi kiri layar. Anda juga bisa menghapus seluruh riwayat sekaligus dengan memilih opsi “Delete all” di menu Pengaturan.<h3>Apa Itu Mode Percakapan Sementara?</h3>Terakhir, disarankan untuk sesekali menggunakan mode “Temporary chat” atau percakapan sementara. Mode ini memastikan bahwa percakapan Anda tidak disimpan maupun digunakan untuk proses pembelajaran <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/ai">AI</a>.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/lg-hengkang-bahlil-pede-proyek-baterai-listrik-tetap-ngebut">LG Hengkang, Bahlil Pede Proyek Baterai Listrik Tetap Ngebut</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/tarif-trump-goncang-ekonomi-global-imf-jadi-penyelamat-negara-berkembang">Tarif Trump Goncang Ekonomi Global, IMF Jadi Penyelamat Negara Berkembang</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/kinerja-positif-permata-bank-kuartal-i-2025-tumbuh-sehat-efisien-dan-siap-ekspansi">Kinerja Positif Permata Bank Kuartal I 2025: Tumbuh Sehat, Efisien, dan Siap Ekspansi</a></li></ul>Untuk mengaktifkannya, cukup mulai percakapan baru lalu pilih opsi “Temporary” yang terletak di bagian kanan atas layar web di bawah logo ChatGPT, atau berbentuk ikon gelembung titik-titik di posisi yang sama pada aplikasi seluler.Dengan rutin menerapkan langkah-langkah ini, Anda dapat meningkatkan perlindungan terhadap data pribadi saat menggunakan ChatGPT.

AMIRUDDIN ZUHRI.png

ChatGPT.

Penting untuk berhati-hati agar tidak memasukkan informasi yang terlalu bersifat rahasia saat menggunakan layanan ini, karena data tersebut bisa digunakan untuk melatih model kecerdasan buatan generatif milik perusahaan ini.

Bagaimana Cara Melindungi Data Pribadi di ChatGPT?

Tren Leisure