Wow! Potongan Lantai Bertanda Tangan Kobe Bryant Terjual Rp12 Miliar

WASHINGTON - Potongan lantai yang ditandatangani pebasket legendaris Kobe Bryant berhasil laku terjual hinggga US$800.000 atau sekitar Rp12 miliar (asumsi kurs Rp15.100 per dolar AS).

Penjualan potongan lantai ini merupakan rangkaian penjualan barang koleksi mulai dari kartu antik hingga memorabilia olahraga oleh perusahaan kolektor Rally.

Mengutip Insider ,Rabu, 18 Januari 2023, potongan lantai tersebut merupakan bagian dari tempat di mana sang pebasket melakukan pertandingan terakhirnya setelah mencetak 60 poin pada April 2016 lalu.

• Lato-Lato Ternyata Berasal dari Amerika dan Eropa, Berikut Sejarahnya
• Pakai 3 Teknik Rahasia Ini Agar Lawan Bicara Tertarik dengan Anda
• Ini Daftar 87 Pemilih yang Akan Menentukan Masa Depan PSSI

Kala itu, Bryant menandatangi lantai tersebut di atas angka 8 yang selama ini menjadi nomor punggungnya selama karier NBA usai bertanding.

Sebagai informasi, Rally sering membeli barang koleksi dan menjualnya kembali pada publik seperti halnya perusahaan yang tengah melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO). Bagian dari lantai permainan adalah barang koleksi ke-43 yang dijual oleh Rally.

"Ini merangkum semua yang kami cari dalam aset untuk Rally - sepotong sejarah yang nyata dengan relevansi budaya yang sangat besar dan hubungan emosional," ujar Chief Product Officer Rally Rob Petrozzo sebagaimana dikutip TrenAsia.com.

• Modalku Kucurkan Kredit UMKM Rp41,2 Triliun hingga 2022, Ini Sektor yang Mendominasi
• Realisasi Lifting Minyak dan Gas Tahun 2022 Anjlok, SKK Migas Bocorkan Alasannya
• 2023 jadi Tahun Menarik bagi Investor Dividen, Cek Daftar Sahamnya!

Meski pasar barang koleksi masih lemah di pasaran, sejumlah barang dengan kisah unik di belakangnya masih jadi buruan para kolektor. Baru- baru ini, Rally menjual sepasang sepatu Michael Jordan bekas pakai game dengan rekor US$92.000 atau setara Rp1,3 miliar.

Sepatu kets Nike khas Bryant masih dipakai oleh banyak pemain NBA . Sebagaimana diketahui, pemain yang dikenal dengan sebutan Black Mamba ini tewas dalam kecelakaan helikopter bersama putrinya Gianna, pada Januari 2020 lalu.