Met Gala.
Tren Leisure

Semua yang Perlu Diketahui Tentang Met Gala 2025, dari Tema hingga Dresscode

  • Dengan daftar tamu penuh bintang dan gaya busana yang spektakuler, Met Gala 2025 sudah di depan mata.

Tren Leisure

Distika Safara Setianda

JAKARTA – Dengan daftar tamu penuh bintang dan gaya busana yang spektakuler, Met Gala 2025 sudah di depan mata.

Acara tahunan yang digelar untuk menggalang dana di New York ini akan mempertemukan tokoh-tokoh besar dunia hiburan di Museum Seni Metropolitan, mengangkat tema tahun ini: “Superfine: Tailoring Black Style.”

Jika Anda penasaran dengan makna tema tersebut, siapa saja yang diperkirakan hadir, serta di mana bisa menyaksikan penampilan legendaris tahun ini, yuk simak artikel berikut!

Mengenal Met Gala

Costume Institute Gala atau yang lebih dikenal sebagai Met Gala adalah acara penggalangan dana tahunan yang sekaligus menandai pembukaan resmi pameran mode tahunan dari Costume Institute di Museum Seni Metropolitan, New York.

Dilansir dari The Teen Magazine, acara eksklusif ini diselenggarakan oleh Vogue dan dipimpin langsung oleh pemimpin redaksinya, Anna Wintour.

Setiap tahunnya, Met Gala mengusung tema khusus yang terhubung langsung dengan pameran yang diselenggarakan, dan tema ini tercermin dalam konsep pameran maupun penampilan karpet merah yang biasanya spektakuler dan teatrikal.

Namun jika Anda penasaran bagaimana cara mendapatkan undangan ke Met Gala, jawabannya cukup sederhana, tidak bisa—kecuali Anda secara pribadi diundang oleh Anna Wintour. Acara ini terkenal dengan kebijakan undangan khusus yang sangat selektif dan dirancang dengan cermat sepanjang tahun.

Hanya para desainer ternama, bintang pop, aktor, editor, miliarder, dan tokoh-tokoh terkenal lainnya yang masuk dalam daftar. Jadi, jika Anda bukan selebritas kelas atas, ikon dunia mode, atau barista favorit Anna Wintour, besar kemungkinan Anda tidak akan menerima undangan.

Apa Makna Tema Met Gala Tahun Ini?

Dilansir dari Daily News, tema kode busana Met Gala 2025 sejalan dengan pamerannya, yaitu “Superfine: Tailoring Black Style,” yang bertujuan untuk mengupas sejarah panjang gaya busana kulit hitam melalui perspektif dandyism sebagai kajian budaya dan historis.

Majalah Vogue menggambarkan tema ini sebagai sebuah “revolusi fesyen” yang menjadi pernyataan budaya, bentuk protes, dan yang paling utama, perayaan abadi atas keunikan dan jati diri individu.

Sejarah panjang Black dandyism berakar dari masa Amerika yang masih memberlakukan segregasi rasial, khususnya pada era Harlem Renaissance, ketika pria kulit hitam berdandan rapi sebagai bentuk pernyataan diri di tengah masyarakat yang kerap menolak memberi mereka martabat.

Setelan jas yang tajam dan dasi kupu-kupu bukan sekadar gaya atau pernyataan fesyen, melainkan simbol perlawanan serta cara menolak batasan yang dikenakan terhadap komunitas kulit hitam di Amerika. Musisi sekaligus co-chair acara, Pharrell Williams, menyatakan, “Ini akan menjadi malam yang sangat kuat dan indah untuk merayakan warna kulit hitam.”

Dresscode: Tailored for You

Dalam pengumuman di Good Morning America pada 4 Februari, tema Met Gala tahun ini adalah “Tailored for You.” Para tamu diharapkan menerjemahkan tema ini dengan cara yang berani dan unik, kemungkinan besar dengan menonjolkan busana bergaya setelan modern dan inspirasi dari pakaian pria yang futuristik.

Para tamu undangan dapat mencari inspirasi dari tokoh-tokoh budaya, ikon mode yang mereka kagumi, keluarga, atau bahkan dari penampilan yang bersifat pribadi dan penuh makna bagi mereka.

Siapa Saja Co-Chair Met Gala 2025?

Sejalan dengan tema tahun ini, Met Gala 2025 mencatat sejarah sebagai kali pertama seluruh co-chair berasal dari kalangan pria kulit hitam. Mereka adalah Pharrell Williams, Colman Domingo, Lewis Hamilton, A$AP Rocky, dan LeBron James yang ditunjuk sebagai honorary co-chair.

Tak hanya itu, panitia penyelenggara acara fesyen tahunan ini juga terdiri dari kelompok tokoh kulit hitam yang mencakup aktor, musisi, atlet, dan penulis ternama.

Beberapa di antaranya adalah Doechii, Usher, André 3000, Janelle Monáe, Ayo Edebiri, Regina King, Angel Reese, Spike Lee, Jeremy Pope, Audra McDonald, Chimamanda Ngozi Adichie, Simone Biles, Jonathan Owens, Grace Wales Bonner, Jordan Casteel, Dapper Dan, Edward Enninful, Jeremy O. Harris, Branden Jacobs-Jenkins, Rashid Johnson, Sha’Carri Richardson, Olivier Rousteing, Tyla, dan Kara Walker.

Siapa Saja yang Akan Hadir?

Daftar tamu Met Gala dikenal sebagai salah satu yang paling eksklusif di dunia hiburan dan juga paling dirahasiakan. Identitas para undangan biasanya baru terungkap pada malam acara berlangsung.

Namun, beberapa selebritas telah dipastikan akan hadir. Salah satunya adalah Zendaya. Penata gaya langganannya, Law Roach, mengonfirmasi kehadiran sang aktris dalam wawancara dengan E! News. “Kami akan berada di tangga Met Gala, ya, tapi tahun ini secara terpisah,” ujarnya. “Itu akan jadi sesuatu yang luar biasa. Tahun ini kami tampil dengan gaya masing-masing, dan itu menyenangkan.”

Roach tidak menyebutkan apakah Zendaya akan tampil bersama tunangannya, aktor Tom Holland.

Satu nama besar lain yang kemungkinan besar akan tampil di karpet merah adalah Rihanna. Mengingat A$AP Rocky telah dipastikan hadir sebagai co-chair, peluang Riri akan menemaninya sangat besar.

Selain para co-chair dan anggota panitia penyelenggara, sejumlah selebritas lain yang diperkirakan akan hadir berdasarkan video resmi untuk edisi Met Gala dari Vogue antara lain Jon Batiste, LaKeith Stanfield, Keith Powers, Yara Shahidi, Aaron Pierre, Adut Akech, Tyson Beckford, dan Jeremy Pope.

Adapun dilansir dari Vogue, acara ini biasanya dihadiri oleh sekitar 450 tamu, termasuk bintang-bintang, kreator muda, serta tokoh-tokoh terkemuka dari dunia mode, seni, olahraga, dan politik. Di sini, Anda bisa melihat kembali beberapa penampilan terbaik dari tamu-tamu lama seperti Blake Lively, Sarah Jessica Parker, Rihanna, dan berbagai fashion paling berkesan dalam sejarah Met Gala.

Komite Penyelenggara Met Gala 2025

Komite penyelenggara tahun ini tak kalah gemerlap dengan daftar tamu undangan. Sejumlah atlet ternama seperti Sha’Carri Richardson, Simone Biles, dan Angel Reese akan turut ambil bagian, bersama musisi papan atas seperti Usher, Doechii, Janelle Monáe, Tyla, dan André 3000. Dari dunia perfilman, hadir pula nama-nama besar seperti Spike Lee, Regina King, dan Tonya Lewis Lee.

Dilansir dari Hola! dunia mode dan seni pun tak ketinggalan, dengan kehadiran sosok-sosok berpengaruh seperti Ayo Edebiri, Jeremy Pope, Chimamanda Ngozi Adichie, Dapper Dan, Edward Enninful, Olivier Rousteing, dan masih banyak lagi.

Siapa yang Dipastikan Tidak Hadir?

Meskipun Met Gala merupakan salah satu undangan paling bergengsi di New York, beberapa selebritas ternama justru diperkirakan tidak akan muncul tahun ini.

Menurut People, pasangan selebritas Blake Lively dan Ryan Reynolds dipastikan absen. “Blake dan Ryan sudah tidak hadir sejak 2022, saat mereka menjadi co-chair,” ungkap sumber eksklusif kepada People. “Dan mereka juga tidak akan datang tahun ini.”

Ketidakhadiran mereka terjadi di tengah polemik hukum yang sedang mereka hadapi terkait proyek film It Ends With Us, yang disutradarai dan dibintangi Justin Baldoni bersama Lively.

Sahabat Lively sekaligus pemenang Grammy, Taylor Swift, juga kemungkinan besar tidak akan hadir tahun ini.

Meski belum ada pernyataan resmi, penyanyi Karma tersebut tampaknya tengah menikmati masa istirahat usai tur Eras dan fokus mendukung kekasihnya, pemain NFL Travis Kelce, selama musim Super Bowl.

“Nilai-nilai mereka sejalan,” ujar sumber kepada People. “Saat ini, mereka memilih menikmati waktu pribadi jauh dari sorotan publik.”

Bagaimana Cara Menonton Met Gala?

Momen glamor di karpet merah Met Gala bisa disaksikan secara langsung melalui berbagai platform digital milik Vogue, termasuk kanal YouTube mereka.

Acara livestream akan dipandu oleh La La Anthony, Ego Nwodim, Teyana Taylor, dan Emma Chamberlain, langsung dari karpet merah mulai pukul 18.00 waktu ET pada Senin, 5 Mei 2025 (05.00 WIB pada 6 Mei 2025).

Jangan sampai melewatkan ajang ini—karena Met Gala 2025 akan menjadi perayaan gaya, warisan, dan pengaruh budaya Black yang belum pernah terlihat sebelumnya.