Qantas Terbangkan Airbus A380 dengan Upgrade Mewah
Awal tahun ini, Airbus memutuskan untuk mengakhiri produksi model A380 ikonik pada tahun 2021 karena permintaan rendah, karena perusahaan baru mengirimkan 234 pesawat dari proyeksi 1.200 selama 14 tahun. Meski demikian Airbus A380 pertama milik maskapai Qantas Australia telah lepas landas setelah menjalani upgrade yang cukup mahal karena manghabiskan hingga jutaan poundsterling atau belasan miliar […]
Industri
Awal tahun ini, Airbus memutuskan untuk mengakhiri produksi model A380 ikonik pada tahun 2021 karena permintaan rendah, karena perusahaan baru mengirimkan 234 pesawat dari proyeksi 1.200 selama 14 tahun.
Meski demikian Airbus A380 pertama milik maskapai Qantas Australia telah lepas landas setelah menjalani upgrade yang cukup mahal karena manghabiskan hingga jutaan poundsterling atau belasan miliar rupiah. Namun hasilnya adalah pesawat yang lebih mewah dan nyaman
Menurut pernyataan perusahaan, upgrade bertujuan memberikan tingkat kenyamanan baru kepada pelanggan maskapai, termasuk perbaikan tempat duduk Kelas pertama dan ekonomi, serta kabin bisnis dan premium yang diperluas.
Pesawat upgrade pertama akan terbang antara Sydney dan London melalui Singapura. “A380 adalah bagian penting dari armada jarak jauh kami dan program peningkatan ini akan membuat pelanggan menikmati segala yang ditawarkan pesawat selama bertahun-tahun mendatang,” kata CEO Qantas Group Alan Joyce.
Proses perbaikan untuk satu pesawat membutuhkan waktu delapan bulan. Maskapai ini berencana untuk meningkatkan seluruh armadanya, yang terdiri dari 12 pesawat, pada akhir 2020