Pesawat Penerjun Payung Swedia Kecelakaan, Seluruh Penumpang Tewas

STOCKHOLM- Sebuah pesawat yang mengangkut penerjun payung di Swedia mengalami kecelakaan pada Kamis, 8 Juli 2021. Dari peristiwa tersebut, polisi menyebutkan seluruh penumpangnya ditemukan tewas.

“Ini kecelakaan yang sangat parah. Semua orang di dalam pesawat yang jatuh itu telah meninggal” kata Polisi Swedia dalam situs web mereka dikutip TrenAsia.com dari Reuters.

• Modernland Realty Raup Marketing Sales Rp341 Miliar pada Kuartal I-2021
• Waskita Karya Raih Kontrak Pembangunan Jalan Perbatasan RI-Malaysia Rp225 Miliar
• Pengelola Hypermart (MPPA) Berpotensi Meraih Rp670,85 Miliar Lewat Private Placement

Polisi mengatakan pesawat jenis DHC-2 Turbo Beaver terbang dengan membawa delapan penerjun payung dan seorang pilot.

Tak lama setelah lepas landas, pesawat kemudian jatuh di dekat landasan pacu di bandara Orebro. Seketika, pesawat yang jatuh tersebut terbakar saat berbenturan dengan tanah.

Ucapan belasungkawa datang dari sejumlah pihak, termasuk perdana menteri Swedia, Stevan Lofven. Lewat kicauan di akun Twitternya, Lofven mengungkapkan rasa sedihnya dan empati terhadap keluarga yang ditinggalkan.

“Dengan sangat sedih saya menerima informasi tragis mengenai kecelakaan di Orebro. Pikiran saya bersama para korban, keluarga, dan orang orang terkasih mereka di masa sulit ini,” tulis lovfen di akun Twitternya.

Sebelumnya, kecelakaan serupa pernah terjadi di Swedia pada 2019. Berdasarkan investigasi yang dilakukan, kecelakaan pesawat kala itu disebabkan karena kelebihan muatan. (RCS)