WhatsApp Image 2025-05-07 at 18.55.41.jpeg
Fintech

Perkuat Pembiayaan, 360Kredi Jalin Kerja Sama Channeling dengan Neo Commerce

  • Melalui sinergi ini, 360Kredi dan Bank Neo Commerce berharap dapat mempercepat laju pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih inklusif, dengan memberikan akses kredit kepada masyarakat yang belum tersentuh oleh layanan perbankan konvensional.

Fintech

Idham Nur Indrajaya

JAKARTA - Untuk memperluas akses masyarakat terhadap layanan pembiayaan digital, PT Inovasi Terdepan Nusantara (360Kredi) resmi menjalin kemitraan strategis dengan PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC). Kolaborasi ini dilaksanakan melalui skema loan channeling guna menjangkau kelompok masyarakat yang masih minim akses layanan keuangan, baik yang tergolong underserved maupun underbanked.

Kemitraan ini bertujuan memperkuat jangkauan layanan keuangan digital agar dapat dinikmati oleh lapisan masyarakat yang belum tersentuh secara optimal oleh sistem keuangan formal. CEO 360Kredi, Kuseryansyah, menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi bagian penting dari upaya perusahaan dalam mendorong inklusi keuangan secara menyeluruh.

“Kami optimistis kemitraan dengan BNC akan berlangsung jangka panjang dan berkelanjutan. Sinergi ini diharapkan mampu memperkuat ekosistem pinjaman daring, memberikan nilai tambah bagi masyarakat, serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih inklusif dan berkeadilan. Ini juga sekaligus menjadi milestone penting bagi pertumbuhan 360Kredi di tahun 2025,” ujar Kuseryansyah melalui pernyataan tertulis yang diterima TrenAsia, Rabu, 7 Mei 2025. 

Sinergi dengan Bank Digital untuk Dorong Inklusi Keuangan

Bank Neo Commerce yang dikenal sebagai salah satu pelopor layanan perbankan digital di Indonesia turut menyambut positif kerja sama ini. Direktur Bisnis BNC, Aditya Wahyu Windarwo, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam memperluas jangkauan layanan keuangan digital kepada masyarakat luas.

Aditya mengatakan, Bank Neo Commerce merupakan salah satu pelopor bank dengan layanan digital di Indonesia, yang memiliki komitmen kuat untuk terus mendukung program pemerintah dalam meningkatkan taraf inklusi keuangan masyarakat Indonesia. Hal ini dilakukan dengan memberikan akses layanan keuangan yang mudah, aman, dan tepat dengan menjalin kerja sama dengan berbagai mitra strategis, salah satunya dengan 360Kredi. 

“Kesamaan visi ini juga lah yang melandasi kerja sama antara Bank Neo Commerce dengan 360Kredi selama bertahun-tahun. Melalui kerja sama ini, kami berharap masyarakat dapat lebih mudah dalam mendapatkan layanan keuangan berupa pinjaman dari lembaga-lembaga yang tepercaya,” papar Aditya.

Baca Juga: Begini Cara AFPI Perkuat Industri Fintech Lending Melalui AI

Penandatanganan Kerja Sama Strategis

Proses penandatanganan kerja sama antara kedua belah pihak dilakukan pada Selasa, 6 Mei 2025, bertempat di Gedung Treasury Tower, SCBD, Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, baik 360Kredi maupun BNC sama-sama menegaskan pentingnya inovasi, kepercayaan, dan keberlanjutan sebagai pilar utama dalam menghadapi tantangan serta memanfaatkan peluang dalam sektor keuangan digital.

Memperkuat Industri Pinjaman Daring yang Bertanggung Jawab

Tak hanya sekadar penyaluran dana, kolaborasi ini juga mempertegas komitmen 360Kredi untuk membangun industri fintech lending yang sehat dan bertanggung jawab. 

Kerja sama ini memperkuat posisi perusahaan sebagai salah satu pemain kunci dalam mendorong pertumbuhan sektor pinjaman daring yang berbasis pada tata kelola yang baik (governance), manajemen risiko (risk management), dan kepatuhan regulasi (compliance).

“Kepercayaan yang diberikan oleh Bank Neo Commerce (BNC) menjadi bentuk pengakuan mitra industri perbankan atas kredibilitas dan performa 360Kredi. Kami akan terus menjaga integritas kemitraan ini dan terus menciptakan manfaat yang berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan,” tegas Kuseryansyah.

Dorong Pertumbuhan Ekonomi yang Lebih Merata

Melalui sinergi ini, 360Kredi dan Bank Neo Commerce berharap dapat mempercepat laju pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih inklusif, dengan memberikan akses kredit kepada masyarakat yang belum tersentuh oleh layanan perbankan konvensional. 

Skema loan channeling memungkinkan masyarakat untuk memperoleh pinjaman secara mudah dan aman, dengan tetap berada dalam koridor regulasi yang berlaku.

Kerja sama antara dua entitas ini menunjukkan bagaimana sinergi antara fintech dan perbankan digital mampu menjadi motor penggerak inklusi keuangan di Indonesia, sekaligus mendukung terciptanya ekosistem keuangan digital yang lebih luas, berdaya saing, dan adil.