My Chemical Romance Bakal Konser di Jakarta 2026, Ini Link War Tiketnya

JAKARTA – Festival musik rock terbesar di Asia Tenggara Hammersonic, resmi mengumumkan salah satu penampil utama yang akan meramaikan edisi tahun 2026. Dan My Chemical Romance (MCR) dipastikan akan tampil di panggung Hammerson yang mengusung tema Decade of Dominion.

Band rock asal Amerika ini baru saja mengumumkan jadwal tur Asia mereka untuk tahun 2026, dan Indonesia masuk dalam daftar. Grup beranggotakan empat orang ini akan membawakan lagu-lagu glam-rock andalan mereka di Jakarta, 3 Mei 2026.

Konser My Chemical Romance di Jakarta diumumkan oleh Ravel Entertainment melalui unggahan di Instagram pada Senin, 7 Juli 2025.

• Butuh Suntikan Semangat? Ini Rekomendasi Lagu-Lagu yang Bikin Kerja Makin Fokus dan Produktif
• Deretan Mukbanger Korea Paling Hits: Followers Jutaan dan Konten Makan Menggoda
• Seperti Tupperware, Perusahaan Raksasa Ini Juga Gulung Tikar

Mereka menegaskan, MCR akan tampil dengan durasi dan setlist lengkap, layaknya konser tunggal. Penampilan mereka di Jakarta pada Mei 2026 nanti akan berlangsung dalam tajuk My Chemical Romance: South East Asia 2026.

Penjualan tiket akan dimulai 9 Juli 2025 pukul 13.00 WIB melalui situs resmi Hammersonic (www.hammersonic.com). Namun, hingga kini mereka belum mengungkapkan lokasi pasti tempat festival tersebut akan berlangsung dan harga tikenya.

CEO Ravel Entertainment sekaligus pendiri Hammersonic Festival Ravel Junardy menyampaikan, hadirnya MCR menjadi simbol perubahan dan langkah baru dalam perjalanan Hammersonic ke depan.

“Kami percaya musik rock itu luas. MCR hadir sebagai simbol ekspansi emosional dan musikal Hammersonic. Mereka mewakili memori kolektif dan lintas generasi yang tumbuh bersama karya mereka,” kata Ravel.

My Chemical Romance adalah band rock alternatif asal Amerika yang dikenal sebagai salah satu pelopor dalam mempopulerkan gaya musik emo, subgenre punk rock yang menggabungkan lirik emosional yang mendalam dengan energi dan agresi khas punk.

My Chemical Romance, yang dibentuk pada tahun 2001, meraih popularitas arus utama lewat album kedua mereka Three Cheers For Sweet Revenge, yang berhasil meraih sertifikasi platinum. Kesuksesan itu berlanjut dengan deretan lagu terkenal seperti Welcome To The Black Parade, I Don't Love You, dan Teenagers.

Vokalis Gerard Way mendirikan My Chemical Romance pada tahun 2001, tak lama setelah tragedi serangan 11 September, yang ia sebut sebagai dorongan untuk membuat perubahan. Formasi awal band ini terdiri dari Gerard Way, adiknya Mikey Way sebagai bassist, Matt Pelissier sebagai drummer, serta Ray Toro dan Frank Iero di posisi gitar.

Sebelum merilis album debut mereka, I Brought You My Bullets, You Brought Me Your Love, lewat label independen Eyeball Records pada 2002, grup ini sudah mulai melakukan tur dan dikenal berkat penampilan panggung mereka yang teatrikal dan nuansa gelap yang mencolok. Setahun kemudian, mereka menandatangani kontrak dengan Reprise Records.

Album Three Cheers for Sweet Revenge yang dirilis pada 2004 menghadirkan sejumlah lagu hits di radio rock seperti I’m Not Okay (I Promise), Helena, dan The Ghost of You.

Bersama dengan lagu-lagu bertema keresahan remaja lainnya, karya-karya ini berhasil mengukuhkan basis penggemar setia bagi My Chemical Romance. Album tersebut pun mencatat penjualan lebih dari satu juta kopi di Amerika Serikat.

Pada tahun yang sama, drummer Matt Pelissier keluar dari band dan posisinya digantikan oleh Bob Bryar, yang kemudian bertahan hingga 2010.

Album The Black Parade (2006) merupakan opera rock megah yang bercerita tentang refleksi hidup seorang pasien kanker menjelang ajalnya. Album ini diproduseri oleh Rob Cavallo, yang sebelumnya bekerja dengan Green Day dalam proyek ambisius American Idiot.

Tur dunia yang menyusul perilisan album tersebut menampilkan My Chemical Romance dalam penampilan paling teatrikal mereka, Gerard Way membuka konser dengan dibawa ke atas panggung di atas ranjang rumah sakit, sementara anggota lainnya mengenakan seragam hitam senada.

Pada tahun 2010, mereka merilis Danger Days: The True Lives of the Fabulous Killjoys, sebuah album konsep berlatar masyarakat pasca-apokaliptik yang menjadi kritik terhadap konsumerisme. Album ini memadukan unsur glam rock khas mereka dengan sentuhan power-pop yang lebih ceria. Meski begitu, dari segi penjualan, album ini tidak memenuhi ekspektasi.

Pada tahun 2013, mereka mengumumkan pembubaran grup, dengan pernyataan bahwa seperti semua hal hebat, sudah waktunya untuk berakhir.

• Harga Emas Antam Turun Lagi, Saatnya Beli?
• Film Horor Bangkitkan Industri Film Hollywood
• Lengkap! Harga Sembako di DKI Jakarta Hari Ini

Namun, empat anggota asli grup ini diam-diam bersatu kembali pada 2017, dan pada 2019, MCR kembali bersatu untuk sebuah pertunjukan di Los Angeles, Amerika Serikat.

Dan sejak saat itu aktif menggelar tur secara konsisten ke berbagai negara seperti Jerman, Inggris, Jepang, dan Meksiko. Pada 2022, mereka merilis single terbaru berjudul Foundations of Decay.