
Keren, BI Jadi Regulator Makroekonomi Terbaik di Asia Pasifik 2020
JAKARTA – Bank Indonesia (BI) meraih penghargaan The Best Macroeconomic Regulator in Asia Pacific 2020 dari The Asian Bankers. Bank sentral ini dianggap berhasail menjaga stabilitas makroekonomi Indonesia di tengah kondisi ketidakpastian akibat pandemi COVID-19. Selain itu, pertimbangan lain dilihat dari kinerja makroekonomi pada 2019. The Asian Banker menilai BI mampu menjaga pertumbuhan ekonomi dan rendahnya inflasi […]
Industri
JAKARTA – Bank Indonesia (BI) meraih penghargaan The Best Macroeconomic Regulator in Asia Pacific 2020 dari The Asian Bankers.
Bank sentral ini dianggap berhasail menjaga stabilitas makroekonomi Indonesia di tengah kondisi ketidakpastian akibat pandemi COVID-19.
Selain itu, pertimbangan lain dilihat dari kinerja makroekonomi pada 2019. The Asian Banker menilai BI mampu menjaga pertumbuhan ekonomi dan rendahnya inflasi di Indonesia dalam rentang waktu lima tahun berturut-turut.
Direktur Eksekutif BI Onny Widjanarko mengungkapkan, prospek perekonomian yang menguat pada 2021 didukung perbaikan ekonomi global dan dampak positif stimulus moneter dan fiskal. Hal itu juga menjadi salah satu indikator penghargaan.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
“Penilaian ketiga, yakni sinergi kebijakan yang dilakukan secara nasional dengan pemerintah dan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KKSK) untuk menjaga stabilitas dan mendukung pemulihan ekonomi,” jelas Onny.
Kemudian, implementasi kebijakan BI secara akomodatif, dan penerapan protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran COVID-19 dinilai baik bagi keamanan public.
“Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan dunia internasional terhadap kinerja ekonomi Indonesia dan kuatnya sinergi kebijakan antarotoritas,” tambahnya.
Menurutnya, predikat tersebut dapat meningkatkan kepercayaan pelaku ekonomi terhadap langkah-langkah kebijakan BI dalam memulihkan ekonomi pascapandemi COVID-19.
Sebagai informasi, The Best Macroeconomic Regulator in Asia Pacific award merupakan penghargaan yang diberikan untuk bank sentral yang dinilai unggul dalam menjalankan perannya menjaga stabilitas makroekonomi.
Award tersebut diselenggarakan oleh The Asian Banker sebagai salah satu penyedia banking intelligence terkemuka sejak 1996 dan telah melakukan penilaian secara regular atas pencapaian bank sentral dan regulator jasa keuangan di kawasan Asia Pasifik, Timur Tengah, dan Afrika.
Dalam beberapa tahun terakhir, penghargaan sejenis pernah diterima oleh beberapa bank sentral, yaitu Bank of Japan, Bangko Sentral ng Pilipinas dan State Bank of Vietnam.