Harga Emas Pegadaian .jpg
Tren Pasar

Harga Emas Terkoreksi, Analis Soroti Peluang di Saham ANTM dan MDKA

  • Emas anjlok di tengah tensi geopolitik? Pahami alasan di balik koreksi tak terduga dan lihat daftar saham komoditas yang menjadi sorotan analis.

Tren Pasar

Alvin Bagaskara

JAKARTA - Meski tensi geopolitik antara Israel dan Iran memanas, harga emas dunia justru mengalami koreksi. Kondisi ini mendorong analis melirik peluang di saham-saham tambang emas di Bursa Efek Indonesia, seperti PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), yang dinilai tetap menjanjikan.

Berdasarkan data perdagangan Senin, 16 Juni 2025, harga emas spot tercatat turun 1,3% ke level US$3.385,2 per ons troi. Koreksi ini terjadi setelah harga emas sempat melonjak lebih dari 1% pada Jumat, 13 Juni 2025, dipicu oleh kekhawatiran pasar atas ketegangan politik di Timur Tengah.

Menariknya, analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Tasrul, telah mencermati sinyal kehati-hatian di balik tren kenaikan harga emas yang masih kuat (strong uptrend). Pasalnya, indikator teknikal juga sebaliknya, yakni terdapat kejenuhan pasar atas logam mulia tersebut.

“Indikator RSI telah menyentuh 94,63, sementara CMO berada di level 89,25 dan W%R di -20,72. Kombinasi ini mengindikasikan kondisi overbought yang perlu diwaspadai oleh investor,” tulis Tasrul dalam laporan Metal Commodity Technical Update yang dipublikasi pada Senin, 16 Juni 2025. 

Tasrul pun menyarankan agar investor tidak gegabah dalam mengambil posisi beli untuk aset yang dinilai safe dan haven tersebut. “Tunggu hingga terjadi pullback atau ada konfirmasi penembusan level resistance sebelum masuk kembali ke pasar,” imbuhnya.

Selain itu, tekanan terhadap harga emas juga diperkuat oleh faktor fundamental. Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures, David Meger, menyebut penurunan ini sebagai aksi ambil untung wajar setelah reli harga yang dipicu eskalasi konflik geopolitik.

Di sisi lain, spekulasi bahwa Federal Reserve AS akan menahan suku bunga tetap tinggi dalam pertemuan yang berakhir Rabu, 18 Juni 2025, turut memperkuat dolar AS. Hal ini membuat harga emas menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lain dan mengurangi daya tariknya dibandingkan aset berimbal hasil seperti obligasi.

Fenomena ini mencerminkan dinamika pasar yang kian kompleks. Status emas sebagai aset safe haven kini tidak berdiri sendiri, karena investor juga mempertimbangkan faktor teknikal, sentimen global, dan prospek kebijakan moneter sebagai landasan pengambilan keputusan.

Menyikapi kondisi pasar tersebut, laporan riset Mirae Asset Sekuritas Indoneisa turut memberikan panduan perdagangan untuk sejumlah saham di sektor komoditas. Rekomendasi ini dibagi menjadi dua strategi utama:

Rekomendasi Beli (Trading Buy)

  • ANTM (PT Aneka Tambang Tbk): Direkomendasikan trading buy dengan target harga (TP) di Rp3.720, rentang trading harian Rp3.230 - 3.420, dan batas kerugian (cut loss) pada Rp3.150 per saham.
  • MDKA (PT Merdeka Copper Gold Tbk): Direkomendasikan trading buy dengan TP di Rp2.350, rentang trading Rp2.200 - 2.290, dan batas kerugian pada Rp2.130 per saham.
  • PSAB (PT J Resources Asia Pasifik Tbk): Direkomendasikan trading buy dengan TP di Rp600, rentang trading Rp525 - 600, dan batas kerugian pada Rp500 per saham.

Rekomendasi Jual Saat Menguat (Sell on Strength)

  • ARCI (PT Archi Indonesia Tbk): Direkomendasikan sell on strength dengan TP di Rp550 dan batas kerugian pada Rp492 per saham.
  • UNTR (PT United Tractors Tbk): Direkomendasikan sell on strength dengan TP di Rp22.500 dan batas kerugian pada Rp21.100 per saham.
  • HRTA (PT Hartadinata Abadi Tbk): Direkomendasikan sell on strength dengan TP di Rp745 dan batas kerugian pada Rp660 per saham.
  • BRMS (PT Bumi Resources Minerals Tbk): Direkomendasikan sell on strength dengan TP di Rp510 dan batas kerugian pada Rp468 per saham.

Disclaimer: Informasi ini disajikan berdasarkan data dari laporan yang tersedia dan bukan merupakan nasihat keuangan. Setiap keputusan investasi harus didasarkan pada riset mandiri dan/atau konsultasi dengan profesional keuangan.