Berawal dari Bersihkan Botol Bekas, Gregory Abel Siap Gantikan Warren Buffett di Berkshire
- Abel sekarang mengawasi operasi non-asuransi Berkshire seperti BNSF, Berkshire Hathaway Energy, dan puluhan operasi kimia, industri, dan ritel.
Dunia
JAKARTA - Warren Buffett mengumumkan jika dirinya berencana pensiun sebagai CEO Berkshire Hathaway di akhir 2025. Nama Greg Abel muncul dan digadang-gadang meneruskan estafet kepemimpinan di Berkshire Hathaway.
Harta kekayaannya diperkirakan mencapai ratusan juta dolar, namun jumlah pasti sulit dihitung karena komposisi asetnya yang kompleks.
Siapa Greg Abel?
Dilansir dari Reuters, Gregory Edward Abel lahir di Edmonton, Alberta, pada tanggal 1 Juni 1962 merupakan keluarga kelas pekerja. Mulanya dia pernah menjadi pekerja serabutan, mulai dari membersihkan botol-botol bekas hingga mengisi tabung pemadam kebakaran.
Hal ini menurut Horatio Alger Association of Distinguished Americans, sebuah lembaga nirlaba pendidikan yang memberikan penghargaan kepada Abel pada tahun 2018. Abel lulus pada tahun 1984 dari University of Alberta dan bekerja di Pricewaterhouse Coopers dan perusahaan energi CalEnergy.
Dia kemudian bergabung dengan Berkshire Hathaway Energy, yang saat itu dikenal sebagai MidAmerican Energy, pada tahun 1992, yang kemudian diambil alih oleh Berkshire, dan menjadi kepala MidAmerican pada tahun 2008.
- Sudah Jatuh Tertimpa Tangga: Dampak UU Ciptaker Bagi Pekerja Outsourcing
- BCA Tekankan Pentingnya Literasi Keuangan untuk Kemajuan Perempuan Indonesia
- Ungguli Thailand dan Vietnam, Nilai Tambah Manufaktur RI Masuk 12 Besar Dunia
Abel sekarang mengawasi operasi non-asuransi Berkshire seperti BNSF, Berkshire Hathaway Energy, dan puluhan operasi kimia, industri, dan ritel. Tahun lalu dia juga mengambil alih beberapa tanggung jawab alokasi modal yang sebelumnya menjadi tanggung jawab Buffett.
Buffett mengatakan tahun lalu bahwa dia juga ingin Abel memiliki keputusan akhir mengenai portofolio saham publik Berkshire, sebuah pekerjaan yang sebelumnya dianggap akan diserahkan kepada orang lain.
Banyak eksekutif yang bekerja dengan Abel menyebutnya sebagai penanya yang jeli yang meneliti metrik keuangan dengan saksama dan ingin memahami bisnis dan cara menjalankannya dengan saksama.
Berkshire mengonfirmasi Abel sebagai penerus Buffett pada 2021 setelah mantan wakil ketua Berkshire Hathaway Charlie Munger membocorkannya dalam rapat tahunan. Sejak saat itu, Abel sebagian besar tetap berada di bawah bayang-bayang Buffett meskipun pemegang saham memiliki kesempatan untuk sedikit mengenalnya saat ia muncul bersama Buffett dalam rapat tahunan dan wawancara.
Dewan Berkshire akan memberikan suara apakah akan resmi menyetujui Abel sebagai CEO baru untuk mengambil alih pada akhir 2025. Pada rapat tahunan di Omaha, Buffett mengatakan berharap itu akan terjadi dengan suara bulat.