AS Sudah Bantu Rp4.900 T, Trump Mulai Tuntut Imbalan ke Ukraina

WASHINGTON- Presiden Amerika Donald Trump mulai membuka syarat yang harus dipenuhi Ukraina jika ingin terus mendapat dukungan dari negaranya. Salah satunya Kyiv harus memberikan akses kepada Washington ke bahan tanah jarang di negara itu.

Berbicara kepada wartawan di Ruang Oval Senin 3 Februari 2025 Trump kembali mengeluh bahwa Amerika telah mengirim lebih banyak bantuan militer dan ekonomi ke Ukraina daripada mitra-mitranya di Eropa. Untuk itu dia ingin membuat kesepakatan dengan Ukraina. , di mana Kyiv akan mengamankan apa yang Amerika berikan kepada mereka dengan tanah jarang dan hal-hal lainnya.

Trump menambahkan bahwa ia menginginkan "persamaan" dari Ukraina atas dukungan Washington yang berjumlah hampir US$300 miliar atau sekitar Rp4.900 triliun (Kurs Rp16.300).

 "Kami memberi tahu Ukraina bahwa mereka memiliki tanah jarang yang sangat berharga," kata Trump dikutip Reuters. 

"Kami ingin membuat kesepakatan dengan Ukraina di mana mereka akan mengamankan apa yang kami berikan kepada mereka dengan tanah jarang dan hal-hal lainnya."

• Ekosistem Kripto Indonesia Berkembang Pesat, Ini Sederet Buktinya
• Saham GOTO Terbang Tinggi Setelah Rumor Merger dengan Grab Muncul Kembali
• Resmi Bubar, Sum 41 Putar So Long Goodbye

Tidak langsung jelas apakah Trump menggunakan istilah tanah jarang untuk merujuk pada semua jenis mineral penting atau hanya tanah jarang.

Trump yang sebelumnya mengatakan akan segera mengakhiri perang juga  mengatakan pembicaraan sedang berlangsung untuk mengakhiri konflik. Dia mengklaim telah membuat banyak kemajuan terkait Rusia dan Ukraina.  Dan dia menegaskan akan akan menghentikan perang yang dia katakana konyol itu.

Tanah jarang adalah sekelompok 17 logam yang digunakan untuk membuat magnet. Komponen yang mengubah daya menjadi gerakan untuk kendaraan listrik, ponsel, dan perangkat elektronik lainnya. Tidak ada pengganti yang diketahui.

Survei Geologi Amerika menganggap 50 mineral penting untuk perekonomian negara dan pertahanan nasional. Termasuk beberapa jenis tanah jarang, nikel, dan litium.

Ukraina memiliki cadangan uranium, litium, dan titanium yang besar. Meskipun tidak satu pun dianggap termasuk dalam lima cadangan terbesar di dunia berdasarkan volume. Sementara Amerika memiliki cadangan yang belum dimanfaatkan untuk mineral-mineral tersebut dan mineral penting lainnya.

Amerika hanya memiliki satu tambang tanah jarang yang beroperasi dan kapasitas pemrosesannya sangat sedikit . China di sisi lain adalah produsen tanah jarang dan banyak mineral penting lainnya terbesar di dunia.

Di bagian lain Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa negosiasi apa pun antara Amerika dan Rusia tetapi tanpa negaranya tidak dapat diterima. Washington dan Moskow mungkin memiliki hubungan sendiri. “Berbicara tentang Ukraina tanpa mereka itu berbahaya bagi semua orang,” katanya.

Ia mengatakan timnya telah melakukan kontak dengan pemerintahan Trump. Tetapi  diskusi tersebut masih pada tingkat umum. Dan dia yakin pertemuan langsung akan segera dilakukan untuk mengembangkan kesepakatan yang lebih rinci.

Situasi Memburuk

Perkembangan ini terjadi di saat perang berjalan semakin buruk bagi Ukraina. Pasukan Ukraina kehilangan wilayah  sekitar pusat pasokan penting Pokrovsk. Kota yang terletak di pertemuan beberapa jalan raya menuju kota-kota utama di wilayah Donetsk timur serta stasiun kereta api penting.

Ukraina tengah berjuang menghadapi kekurangan pasukan infanteri dan rute pasokan yang parah akibat serangan Rusia. 

• LK21 Bahaya, Berikut 5 Situs Streaming Film yang Aman
• LK21- Sarangfilm21 Ilegal, Berikut 8 Situs Streaming Film yang Aman
• Daftar Saham High Dividend Teratas di Tengah Ketidakpastian Ekonomi, Ada BBRI dan TLKM

Meskipun bantuan militer Amerika belum berhenti, pemerintahan Trump baru-baru ini membekukan bantuan asing termasuk ke Ukraina selama 90 hari. Sebuah langkah yang mengejutkan para pejabat Ukraina yang sudah khawatir tentang niat presiden baru Amerika.

Wakil komandan batalion Da Vinci Wolves Ukraina  yang dikenal dengan panggilan Afer mengatakan, mereka tidak memiliki cukup cadangan untuk mempertahankan garis pertahanan dan unit infanteri baru gagal melaksanakan operasi. 

“Perang dimenangkan oleh logistik. Jika tidak ada logistik, tidak ada infanteri, karena tidak ada cara untuk memasoknya. Rusia telah mempelajari hal ini dan melakukannya dengan cukup baik,” katatanya.

Kombinasi sejumlah faktor menyebabkan Kyiv secara efektif kehilangan pemukiman Velyka Novosilka minggu lalu. Keuntungan paling signifikan Rusia sejak merebut kota Kurakhove di wilayah Donetsk pada bulan Januari. Kelompok-kelompok tentara Ukraina yang tersebar masih hadir di sektor selatan Velyka Novosilka. Langkah yang memicu kritik dari beberapa pakar militer yang mempertanyakan mengapa komando yang lebih tinggi tidak memerintahkan penarikan penuh.