WhatsApp Image 2025-07-01 at 10.49.24.jpeg
Tren Ekbis

Adira & Mandala Bersatu, Buka Peluang Pembiayaan Anak Muda Seluruh Indonesia

  • Dengan merger Adira dan Mandala, yang kini memiliki lebih dari 850 jaringan di seluruh Indonesia dan melayani lebih dari 2,6 juta pelanggan aktif, potensi pemerataan akses pembiayaan menjadi jauh lebih besar. Ini jadi kabar baik buat kamu yang tinggal di luar Jawa dan sedang cari opsi pembiayaan buat beli motor, mobil, gadget, atau bahkan buat modal usaha.

Tren Ekbis

Idham Nur Indrajaya

JAKARTA - Dua perusahaan besar, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) dan PT Mandala Multifinance Tbk (Mandala Finance), telah resmi mendapat restu dari para pemegang saham dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menggabungkan usaha mereka. Merger ini nggak cuma jadi momen penting bagi dunia keuangan, tapi juga membuka lebih banyak peluang pembiayaan buat anak muda di seluruh pelosok negeri.

Setelah sebelumnya melakukan akuisisi besar-besaran senilai Rp7 triliun, akhirnya Adira Finance dan Mandala Finance siap melangkah sebagai satu entitas. Penggabungan ini dijadwalkan efektif berlaku mulai 1 Oktober 2025, dengan Adira Finance sebagai entitas penerima.

Langkah besar ini merupakan hasil sinergi antara Adira Finance, induknya Mitsubishi UFJ Financial Group Inc. (MUFG), dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) sebagai pemegang saham pengendali Adira.

Merger ini akan memperkuat jangkauan layanan pembiayaan, memperbesar skala bisnis, dan mendorong transformasi digital yang lebih agresif. Intinya, makin banyak anak muda dan pelaku UMKM yang bisa akses pembiayaan secara mudah dan cepat, dari Aceh sampai Papua.

Layanan Pembiayaan Makin Luas, Tak Lagi Fokus di Jawa

Salah satu highlight dari penggabungan ini adalah perluasan jangkauan layanan. Selama ini, pembiayaan dari perusahaan multifinance cenderung terkonsentrasi di Pulau Jawa. Berdasarkan data OJK, per akhir 2024, sekitar 63% penyaluran pembiayaan oleh perusahaan multifinance masih terpusat di Jawa. Wilayah lain seperti Kalimantan, Sulawesi, dan Papua masih mendapatkan porsi yang jauh lebih kecil.

Dengan merger Adira dan Mandala, yang kini memiliki lebih dari 850 jaringan di seluruh Indonesia dan melayani lebih dari 2,6 juta pelanggan aktif, potensi pemerataan akses pembiayaan menjadi jauh lebih besar. Ini jadi kabar baik buat kamu yang tinggal di luar Jawa dan sedang cari opsi pembiayaan buat beli motor, mobil, gadget, atau bahkan buat modal usaha.

Kata Mereka tentang Merger Ini

Yasushi Itagaki, Group COO-I dan Head of Global Commercial Banking Business MUFG, menyatakan bahwa merger ini adalah bentuk nyata komitmen MUFG untuk mendukung pertumbuhan industri keuangan di Indonesia. 

"Integrasi antara Adira dan Mandala akan menghadirkan nilai tambah strategis, memperkuat kemampuan operasional, dan memperluas akses pembiayaan bagi masyarakat,” ujar Yasushi melalui pernyataan tertulis yang diterima TrenAsia, dikutip Selasa, 1 Juli 2025.

Sementara itu, Direktur Utama Danamon, Daisuke Ejima, menyebut bahwa penggabungan ini akan memperkokoh integrasi grup finansial MUFG di Indonesia. “Kami berharap Adira pasca-merger bisa semakin melengkapi solusi finansial holistik dari grup kami untuk melayani masyarakat Indonesia lebih baik lagi,” ujarnya.

Dewa Made Susila, Direktur Utama Adira Finance, juga menyampaikan optimismenya. “Kami yakin merger ini akan menciptakan sinergi yang berdampak positif bagi pelanggan, karyawan, dan mitra usaha,” ujar Made dalam Media Gathering yang diselenggarakan di Jakarta, Senin, 30 Juni 2025. 

Danny Hendarko, Direktur Utama Mandala Finance, menambahkan bahwa semangat dan nilai-nilai Mandala yang sudah dibangun hampir 30 tahun akan tetap hidup dan berkembang bersama Adira.

Baca Juga: Dari Desa ke Dunia: Kisah Adena Coffee yang Angkat Derajat Petani Lokal

Buat Anak Muda: Apa Untungnya Merger Ini?

Kalau kamu generasi milenial atau Gen Z yang lagi mikir-mikir cari pembiayaan buat kendaraan, gadget, atau bahkan mau mulai usaha kecil-kecilan, merger ini bisa jadi kabar baik.

Dengan jaringan layanan yang makin luas, proses digital yang makin praktis, dan kapabilitas pembiayaan yang makin besar (lebih dari Rp62 triliun pembiayaan yang dikelola), aksesmu terhadap pembiayaan juga makin terbuka. Gak cuma yang tinggal di kota besar aja, tapi juga kamu yang tinggal di kabupaten atau daerah pelosok.

Selain itu, karena ini bagian dari grup finansial besar (MUFG dan Danamon), potensi integrasi dengan layanan perbankan digital, aplikasi keuangan, dan inovasi teknologi lainnya juga makin besar. Artinya, pengalaman kamu sebagai konsumen bisa makin seamless dan modern.

Langkah Strategis: Menuju Pembiayaan yang Lebih Inklusif

Secara keseluruhan, penggabungan Adira dan Mandala bukan cuma soal memperbesar bisnis. Tapi juga tentang menciptakan ekosistem pembiayaan yang lebih inklusif dan customer-centric. Dengan kapabilitas digital yang terus dikembangkan, anak muda bisa menikmati layanan yang cepat, transparan, dan sesuai kebutuhan zaman sekarang.

Perusahaan juga menegaskan bahwa proses integrasi akan dilakukan secara bertahap hingga 1 Oktober 2025. Selama masa transisi ini, layanan dari kedua perusahaan akan terus berjalan seperti biasa, dan komunikasi dengan pelanggan akan tetap dijaga secara terbuka dan konsisten.

Aset Meningkat, Daya Saing Menguat

Setelah merger resmi berjalan, Adira Finance sebagai entitas hasil penggabungan akan memiliki total aset mencapai Rp38,4 triliun. Ini adalah lompatan besar yang menunjukkan bahwa perusahaan siap bersaing di tingkat nasional dan bahkan regional.

Dengan kekuatan modal, jaringan luas, serta dukungan teknologi dan inovasi, Adira pasca-merger diproyeksikan mampu menjadi salah satu pemain kunci dalam industri pembiayaan Tanah Air.

Catat Tanggalnya: 1 Oktober 2025

Yup, merger ini akan efektif mulai 1 Oktober 2025. Buat kamu yang mungkin sedang mempertimbangkan untuk ambil cicilan kendaraan atau pinjaman konsumtif, sekarang adalah waktu yang pas untuk mulai eksplorasi opsi baru yang lebih terjangkau, digital-friendly, dan tentu saja terpercaya.

Masa Depan Pembiayaan Semakin Terbuka

Merger antara Adira Finance dan Mandala Finance bukan cuma berita besar di dunia keuangan, tapi juga jadi angin segar buat anak muda Indonesia. Dengan jangkauan yang makin luas, layanan yang makin digital, dan dukungan dari grup keuangan global, akses ke pembiayaan yang adil dan merata kini makin terbuka.

Terutama buat kamu yang tinggal di luar Jawa dan selama ini merasa pilihan pembiayaan masih terbatas, ini saatnya harapan baru itu datang. Siapkan diri untuk memanfaatkan peluang, karena dunia finansial kini makin dekat dan inklusif.