
7 Cara Hentikan 'Selingkuh' Finansial dalam Hubungan Rumah Tangga
- Jika kalian atau pasangan kalian pernah melakukan perselingkuhan dalam hal keuangan, itu bukan akhir dari segalanya! Namun, penting untuk bersikap jujur dan bekerja sama untuk memperbaiki keadaan. Berikut ini cara menghentikan perselingkuhan finansial.
Tren Leisure
JAKARTA – Hubungan yang sehat dibangun di atas dasar kepercayaan, ketika kepercayaan itu rusak karena perselingkuhan, dampaknya bisa sangat menghancurkan. Namun, hal ini tidak hanya berlaku pada pengkhianatan secara emosional atau fisik, kerahasiaan dalam hal pengeluaran dan tabungan juga bisa sama merusaknya.
Perselingkuhan finansial terjadi ketika kalian atau pasangan dengan sengaja berbohong soal uang. Jika kalian secara sadar menyembunyikan kebiasaan belanja, baik jumlahnya kecil maupun besar, itu sudah termasuk perselingkuhan finansial.
“Perselingkuhan finansial terjadi ketika seseorang menyembunyikan, memanipulasi, atau tidak jujur tentang informasi atau kebiasaan keuangan kepada pasangannya,” jelas Nathan Astle, seorang terapis keuangan bersertifikat di Beyond Finance.
- Startup Ini Ciptakan Kopi Tanpa Biji, Gimana Caranya?
- Ketua Komisi XI DPR Soal PP 28/3034: Ancam Sektor Padat Karya
- Siap-Siap! Ada Ribuan Lowongan Kerja di Pabrik Baterai EV Terintegrasi dari Halmahera sampai Karawang
Ia menekankan bahwa masalah utama bukan pada jumlah uang yang terlibat, melainkan pada pelanggaran kepercayaan. “Sama seperti perselingkuhan emosional atau fisik, hal ini menciptakan jarak dan ketidakjujuran dalam hubungan.”
Mungkin kalian berpikir, “Apa ini tidak terlalu berlebihan?” Memang, awalnya bisa terlihat sepele, seperti membeli sesuatu tanpa memberi tahu pasangan. Tapi masalah mulai muncul ketika kalian mulai menyembunyikan belanjaan dari pasangan dan berharap mereka tidak mengetahuinya. Nah, di titik itulah masalah bisa menjadi serius.
Perselingkuhan finansial bisa berdampak besar, terutama jika dibiarkan terlalu lama. Tapi serius bukan berarti tak ada jalan keluar. Satu hal yang pasti, harapan selalu ada. Bahkan dalam situasi yang paling rumit sekalipun.
Cara Mengatasi Perselingkuhan Finansial
Jika kalian atau pasangan kalian pernah melakukan perselingkuhan dalam hal keuangan, itu bukan akhir dari segalanya! Namun, penting untuk bersikap jujur dan bekerja sama untuk memperbaiki keadaan. Berikut ini cara menghentikan selingkuh finansial:
1. Berkomunikasilah Secara Terbuka
Ungkapkan semuanya. Dalam pernikahan dan juga urusan keuangan, tidak ada yang namanya terlalu banyak komunikasi. Justru, lebih baik berbagi secara berlebihan daripada menyimpan hal-hal penting.
Dilansir dari Ramsey Solutions, sikap ini tidak hanya membantu memulihkan kepercayaan, tetapi juga menunjukkan komitmen kalian atau pasangan kalian untuk berhenti menyembunyikan atau memanipulasi soal uang.
2. Cari Win-win Solution, Bukan Menang-Kalah
Yang menjadi tujuan utama bukan hanya soal berhenti berbohong atau mengakui kesalahan, tetapi membangun kesepakatan yang adil dan bisa dijalankan oleh kedua belah pihak.
Contohnya, Jack dapat mulai bersikap jujur mengenai pengeluaran untuk alkohol, sementara istrinya berusaha lebih tenang dalam merespons. Di sisi lain, Anne dapat menghentikan kebiasaan belanja berlebihan, dan pasangannya belajar untuk menunjukkan apresiasi secara lebih nyata.
3. Samakan Persepsi dan Tujuan
Memiliki pemahaman yang sejalan dengan pasangan sangat penting dalam hampir semua aspek kehidupan, mulai dari mengasuh anak, menetapkan tujuan hidup, memilih karier, dan lainnya.
Dan satu hal yang menjadi benang merah dari semuanya adalah keuangan. Jadi, jika kalian belum berada di jalur yang sama (misalnya belum menyusun anggaran bulanan bersama), sekarang saatnya untuk memulainya.
Kalau belum pernah menyusun anggaran bersama sebelumnya, tak masalah! Tidak ada kata terlambat untuk mulai.
Membuat anggaran bisa mengubah segalanya. Ini bukan hanya soal mengatur keuangan, tapi juga membuka ruang untuk berdiskusi tentang impian dan rencana hidup bersama, dan membantu kalian mewujudkannya.
4. Selalu Jujur
Tidak ada yang lebih menyakitkan daripada mengetahui bahwa seseorang dengan sengaja berbohong pada kalian. Memang sulit untuk berkata jujur ketika kalian sedang menanggung beban akibat kesalahan finansial, tapi jika kalian terus menyembunyikannya, justru akan semakin sulit memperbaiki keadaan.
Pernikahan adalah perjalanan panjang yang penuh naik turun. Namun, pasangan kalian adalah mitra yang bisa membantumu tetap bertanggung jawab. Mereka bisa mendukung untuk bertumbuh, belajar, dan membentuk kebiasaan yang lebih baik, sama seperti kalian juga bisa melakukan hal itu untuk mereka.
5. Bersikap Terbuka Mengenai Kondisi Keuangan Saat Ini
Jujurlah satu sama lain tentang keadaan keuangan yang sebenarnya. Keterbukaan ini penting untuk membangun kepercayaan dan menyusun rencana keuangan bersama ke depannya. Tunjukkan semua data, mulai dari rekening, utang, hingga pengeluaran.
Dilansir dari Yahoo Finance, dengan cara ini, pasangan kalian akan merasa bahwa kamu benar-benar mempercayai mereka dan berkomitmen pada hubungan yang sehat dan transparan.
6. Menjadwalkan Cek Finansial Rutin
Biasakan membicarakan uang dengan pasangan Jadikan obrolan soal keuangan sebagai hal yang wajar dalam hubungan. Cobalah untuk melakukan evaluasi keuangan secara rutin, baik setiap bulan maupun setiap beberapa bulan sekali.
- Harga Sembako di DKI Jakarta Selasa, 01 Juli 2025, Daging Kambing Naik, Cabe Rawit Merah Turun
- MAPI, MDKA, dan ISAT Rajai LQ45 Pagi Ini
- IHSG Hari Ini 01 Juli 2025 Dibuka Naik 41,90 Poin ke 6.969,58
Jika pasangan merasa kurang nyaman, jelaskan bahwa tujuan pembicaraan ini bukan untuk menghakimi, melainkan agar kalian bisa tetap sejalan dalam mencapai tujuan keuangan bersama.
7. Jangan Ragu Mencari Bantuan Profesional
Cara seseorang mengelola keuangan pribadi sering kali dipengaruhi oleh pola asuh dan pengalaman hidup di masa lalu. Tak jarang, mengubah kebiasaan buruk yang sudah terbentuk bisa menjadi proses yang sulit, dan dalam situasi seperti ini, bimbingan dari terapis keluarga atau terapis keuangan bisa sangat membantu.